Aung San Suu Kyi, Pemimpin Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) telah memenangi Pemilihan Umum (Pemilu) di Negara Myanmar. Kemenangan peraih penghargaan Nobel Perdamaian dari Myanmar diharapkan bisa mengangkat harkat warga muslim Myanmar khususnya etnis Rohingya yang telah mengalami penderitaan selama puluhan tahun.

 

Anggota Komisi I DPR RI (Parlemen Indonesia) Bachtiar Aly menginginkan negara Myanmar tidak menelantarkan etnis Rogingya, dan memberikan kepastian hukum, ekonomi, serta kepastian masa depan.

 

“Kami menaruh harapan kepada peraih penghargaan nobel Aung San Suu Kyi yang menang dalam pemilu di Negara Myanmar, sebagai tokoh perdamaian dunia diharapkan peduli dengan etnis Rohingya. Saya berharap siapapun pemimpin Negara Myanmar ke depan ini peduli kepada etnis Rohingya,” kata Bachtiar Aly, dalam sarasehan nasional yang diadakan Komite Nasional untuk Solidaritas Rohingya (KNSR) dengan tema ‘Tuntas menolong Rohingya Menyongsing Hasil Pemilu Myanmar ke Arah Solusi komprehensif Bagi Rohingya’, di Gedung Parlemen Republik Indonesia, Kamis (26/11) di Jakarta.

 

Pimpinan KNSR (Organisasi yang menangani pengungsi etnis Rohingya Myanmar) Syuhelmaidi Syukur, kemenangan Aung San Suu Kyi dapat mendorong domokrasi di negara Myanmar, sehingga hak etnis Rohingya di negaranya sendiri dapat dipulihkan.

 

“Kami melihat hanya (Aung San Suu Kyi) ini yang bisa membantu (etnis Rohingya) mereka,”katanya.

 

Selain itu, KNSR juga mendorong kepada Pemerintah Indonesia dan negera-negara yang tergabung dalam Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) untuk mendorong membahas masalah kemanusiaan dengan pemerintah Myanmar. (as) Foto: Naefuroji/parle/od